Perlengkapan Bayi Yang Harus Dibawa Saat Kontrol Ke Dokter

September 27, 2016
perlengkapan-bayi-yang-harus-dibawa-saat-kontrol-ke-dokter

[Artikel ini disponsori oleh Goo.N]

Pergi kontrol ke dokter pasca melahirkan menjadi pengalaman baru sekaligus pengalaman menarik untuk saya. Sebabnya, jadwal kontrol saya berada di hari yang sama dengan jadwal kontrol anak saya yang artinya ini pertama kalinya saya pergi dengan membawa bayi!

Deg-degan?

Pasti. Namanya juga baru pertama kali.

Sebenarnya deg-degannya karena saya khawatir anak saya akan rewel selama di perjalanan dan selama berada di rumah sakit. Apalagi jadwal praktik dokter SpOG saya dan jadwal praktik dokter SpA anak saya berjarak waktu 3 jam. Oleh karena itu, yang sangat saya pikirkan adalah bagaimana membuat anak saya nyaman selama di perjalanan dan selama berada di rumah sakit supaya tidak rewel. Salah satunya adalah dengan membawa perlengkapannya.

Dalam menyiapkan perlengkapan bayi yang harus dibawa saat kontrol ke dokter, yang saya perhatikan adalah sarana rumah sakit tujuan kontrol (utamanya adalah ketersediaan ruang menyusui yang mumpuni), estimasi waktu perjalanan dan estimasi waktu di rumah sakit.

Alhamdulillah di rumah sakit tujuan saya kontrol tersedia ruang menyusui yang mumpuni dan untuk estimasi waktu perjalanan (ke dan dari rumah sakit) ditambah waktu di rumah sakit adalah sekitar empat sampai lima jam jadi semua perlengkapan yang akan saya rinci di bawah disiapkan untuk jangka waktu tersebut.

Oya, saya tidak hanya membawa perlengkapan untuk anak saya tapi saya juga membawa perlengkapan untuk diri saya sendiri karena saat itu saya baru saja melahirkan (berselang sepuluh hari), sedang menyusui dan sedang dalam masa nifas.

perlengkapan-bayi-yang-harus-dibawa-saat-kontrol-ke-dokter

Buku kontrol ibu dan buku kontrol bayi

Buku kontrol ibu adalah buku yang sama saat kontrol kehamilan, sedangkan buku kontrol bayi adalah buku yang diberikan saat bayi pulang ke rumah pasca dilahirkan.

Popok sekali pakai

Bayi baru lahir menyusu setiap dua jam maka frekuensi buang airnya akan lebih sering sehingga popoknya harus sering diganti. Saya membawa popok Goo.N Excellent Dry ukuran newborn sebanyak empat popok. Sesuai namanya, popok ini mempunyai daya serap yang baik karena dilengkapi dengan pee lock system yang akan menyerap dan mengunci urine dengan kuat sehingga permukaan popok tetap kering selama dipakai. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya ruam. Popok ini juga dilengkapi dengan pee sign sehingga memudahkan saya untuk mengetahui kapan popok harus diganti. Selain itu, cekungan-cekungan pada permukaan popok berfungsi untuk menahan feses supaya tidak melebar. Bisa saya bilang, popok ini sangat cocok untuk dipakai bayi baru lahir dan dibawa saat bepergian.
   
Changing mat

Untuk digunakan saat mengganti popok. Walau changing table di ruang menyusui sudah ada alasnya, saya tetap membawa alas sendiri karena alasan kenyamanan dan kebersihan. Selain itu, untuk mencegah supaya alas di changing table tidak terkena urine atau feses dari anak saya.  

Tisu basah

Untuk digunakan saat mengganti popok. Saya menggunakan Pigeon Baby Wipes Moisturizing Cloths untuk newborn karena tisunya tebal, permukaan tisunya lembut dan tidak terlalu basah sehingga tidak mengagetkan bayi saat diseka.

Tisu kering

Digunakan untuk berbagai keperluan. Saya membawa tisu kering Paseo Baby karena tisunya lebih tebal sehingga tidak mudah robek dan permukaannya lebih lembut.

Hand sanitizer

Selalu bersama bayi, apalagi bayi baru lahir, artinya tangan harus selalu bersih. Oleh karena itu, saya membawa Babyganics Foaming Hand Sanitizer ukuran 50 ml karena hand sanitizer ini terbuat dari bahan-bahan yang aman untuk bayi, lembut di tangan dan sudah teruji oleh dokter anak dan dermatologist.

Pakaian ganti bayi

Untuk cadangan kalau terjadi apa-apa (misalnya baju yang dipakai anak saya terkena urine atau feses). Saya membawa satu stel pakaian.

Hooded blanket

Untuk melindungi tubuh anak saya dari udara dingin atau panas.

Apron menyusui

Walau di rumah sakit tujuan saya kontrol sudah tersedia ruang menyusui, saya tetap membawa apron menyusui. Siapa tahu saya perlu menyusui saat di perjalanan.

Burp cloth

Untuk disampirkan di bahu sebagai alas saat sedang menyendawakan bayi. Saya menggunakan burp cloth Aden+Anais karena lengkungan desainnya pas di bahu, bahannya lembut dan mudah dicuci.

Pembalut ganti

Karena saat itu saya sedang dalam masa nifas maka saya merasa perlu membawa pembalut ganti. Saya membawa Charm Body Fit Night Wing 35 cm sebanyak satu pembalut.

Sabun cair

Selain hand sanitizer, saya juga membawa sabun cair untuk mencuci tangan setelah mengganti popok atau setelah mengganti pembalut. Sebenarnya sabun cair ini bisa tidak dibawa karena rumah sakit pasti menyediakan tapi saya tetap bawa karena terkadang sabun cair di rumah sakit habis dan pas belum diganti yang baru.

Smartphone dan dompet

Sudah otomatis pasti dibawa ^^

Botol berisi air minum dan cemilan

Karena menyusui, saya jadi sangat mudah haus dan lapar. Alhamdulillah-nya di ruang tunggu dokter disediakan air galon dispenser jadi saya bisa isi ulang botol minum saya kalau airnya habis ^^ Untuk cemilan, saya membawa oat bar dan buah.

Tas bayi

Supaya lebih praktis, saya tidak membawa tas pribadi. Semua barang keperluan saya ikut dimasukkan ke dalam tas bayi. Alhamdulillah tas bayi yang dihadiahi kakak ipar saya ukurannya lumayan besar jadi cukup untuk memuat perlengkapan saya dan anak saya.

OPTIONAL

Plastik sampah kecil

Untuk membungkus popok sekali pakai atau pembalut sebelum dibuang ke tempat sampah.

Stroller

Kalau sekiranya akan memakan waktu lama di rumah sakit maka bisa dipertimbangkan untuk membawa stroller supaya tidak capek menggendong.

Tips dari saya, sesaat sebelum pergi, susui bayi terlebih dulu dan ganti popoknya. Selain itu, jangan lupa untuk memakaikan bayi topi, sarung tangan dan kaus kaki supaya terlindung dari udara dingin atau panas selama di perjalanan dan selama berada di rumah sakit.

Semoga artikel ini bermanfaat. Kalau ada yang mau ditanyakan, silahkan ya ;)
39 comments on "Perlengkapan Bayi Yang Harus Dibawa Saat Kontrol Ke Dokter"
  1. Cemilan itu wajib jg u aku pas jadi busui dini. Laper mlulu kan yaaaa... hihi...

    ReplyDelete
  2. Cemilan no 1 deh buat busui biar ga kelaperan hehehe. Thanks sharingnyaa dini. Semangat menyusui ya 😘😘

    ReplyDelete
  3. mba Dinii lengkap amat hahah.. aku koboy banget berarti pas pertama kontrol dokter anak. Mungkin pengaruh RS yang deket dari rumah dan estimasi di RS nya ga makan waktu lama. Yang ku bawa cuma popok, tissue2an, changing mat, pakaian ganti, sama lotion-lotion bayi... yaduh, harus belajar banyak ini dr mba Dini. Nyontek yaaaaa :p

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha, kan memang disesuaikan dengan tempat tujuan dan estimasi waktu ^^ Sama-sama belajar ya, Put ;)

      Delete
  4. Dulu pas bayi begini ini emang slalu paket bawaan dalam tas, hahaha. Pas udah gedean lebih ringkas, hihi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya banget mbak Lisnaaa.. Kalau anak masih bayi, semua aja mau dibawa, hahaha ;p

      Delete
  5. Lengkap infonya Din.. Jadi inget masa-masa kontrol Raya hihihi semua perlengkapan lenong dibawa, biar lebih mudah & ngga pusing kalau ngga ada. Terutama cemilan & minuman, kadang nunggu dokter suka bosen & lama, kalau kelaparan bikin pusing hhihi

    ReplyDelete
  6. Baru tau go.on ada newborn nya. Perasaan nyari-nyari ga pernah dapat. Go.On lovers soalnya tapi ga tau nyari nya yg newborn dimana. Boleh kasih tau rekomendasi nya ...?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ada dong ukuran newborn, hehe, coba ke orami.co.id atau babyzania.com ya :)

      Delete
  7. Harus ada yang bawain. Ga bisa sendiri nih aku

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pastinya harus ada yg nemani Nay soalnya pasti ngga bisa sendiri karena kan baru melahirkan juga. Ini aku ditemani Mamaku :)

      Delete
  8. Bookmark dulu nih tulisannya Dini. Huehehee :*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yg sebelumnya juga dong, hahaha :p

      Btw,
      ada kabar gembira apa nih??
      *kepo*

      Delete
  9. Kak....lengkap banget deh, noted langsung. Wlw blm punya sendiri tapi belajar sejak dini kan hehehe...duh blm nengok baby andira nih, maap keun ya geulis 😢😢😢

    ReplyDelete
  10. woow lengkap banget kak Din. Agak rempong juga yah list bawaannya. Tapi makin komplit makin bikin nggak report yah KakDini :D

    yeay selamat jadi busui kak Dini:)

    ReplyDelete
  11. lumayaan banyak yang harus dibawaa XD
    bookmark duluu nunggu klo udah punya anaak XD

    ReplyDelete
  12. Banyak juga ya list nya :D aku wkt ngelahirin gk sebanyak itu krn jarak dr rmh ke klinik cukup dekaat :D

    ReplyDelete
  13. waaah baca ini jadi tambah kangen riweuhnya punya newborn.. Smoga cepet ketuleran punya newborn yaaa..
    Sekarang anak udah gede udah bisa lebih mandiri.. Kalau dulu aku sama riweuhnya sama kamu Din, semuanya dibawa biar amaan..

    ReplyDelete
  14. Wah lengkap banget nih, tapi emang banyak yang harus dipersiapkan ya jika membawa bayi kontrol dokter, jaga-jaga kalo antrian panjang.

    ReplyDelete
  15. Wah... lengkap bnget perlengkpan buat kontrolnya mbak. Jadi aman nyaman dan juga tenang ya mbak kontrolnyahh? Hheee

    ReplyDelete
  16. jadi inget pertama kali kontrol ke dokter anak n dokter kandungan pasca lahiran. kebetulan ruang prakteknya sebelahan, jadi gampang. tapi bawaannya itu lhoo heboh banget sampe satu tas gede :D

    ReplyDelete
  17. Kalo udah jadi emak2 emang kudu bawa ini itu berasa pulang kampung ya mba :D

    ReplyDelete
  18. ngebayangin aku kelak, akan seperti ini hahaha
    mba Din, thanks ya sharingnnya
    akan aku ingat2 hahahah

    ReplyDelete
  19. Lengkap banget kak dini.. walaupun aku belum jadi seorang ibu, sepertinya aku akan riweuh dengan hal yg sama nantinya hehehe.. thanks for sharing kak :)

    ReplyDelete
  20. Lengkap banget Dini! Bagian cemilan itu juga wajib, kalo enggak, bakalan banyak beli cemilan di RS yang mana harganya udah jadi mahal banget hehehe...

    ReplyDelete
  21. Memang seperti piknik ya bawaannya. Semoga ga usah ke dokter deh, sehat-sehat aja.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sesuai yg aku tulis di kalimat pertama, ini kan kontrol ke dokter pasca melahirkan.. Lagian, kontrol ke dokter itu kan ngga selalu pas sakit aja, pas sehat juga harus kontrol ke dokter, apalagi anak :)

      Delete
  22. Dulu aku mau kontrol cuma motoran, mau lahiran cuma bawa popok bedong baju. Tok. Hihihi

    ReplyDelete
  23. Belum punya baby tp selalu antusias baca postingan ttg baby or parenting lainnya. Hehee. Makanya ada beberapa hal yg masih asing kaya "menyendawakan bayi". Saya jadi asyik ngebayangin- menerka- nerka hahaa.
    Lumayan banget nambah ilmu aamiin.

    Makasih sharingnya, mba.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menyendawakan bayi itu maksudnya membuat bayi sendawa Mbak, hehe ^^

      Delete
  24. Eh paseo baby ini lembut banget. kmrn aku flu trus pak etisu itu karena dah lecet pake tisu biasa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya kan Kak.. Aku pun sekarang jadi ikutan pakai tisu Paseo Baby punya anakku karena lebih lembut itu tadi, hihihi ^^

      Delete

Auto Post Signature

Auto Post Signature